Kita gak pernah bisa memprediksi apa yang akan datang menimpa kita nanti. Kalau rejeki sih seneng-seneng aja pastinya, tapi kalau yang dateng bencana atau musibah atau hal yang gak kita inginkan, gimana? Tentunya kita harus siap menerimanya, mau tidak mau, suka tidak suka, selesai tidak selesai harus dikumpulkan.

Sebagai manusia biasa dengan segala keterbatasannya, tentunya kita harus pintar menyiasati keterbatasan itu. Sebab kalau tidak pintar, berarti bodoh. Apakah kamu mau termasuk golongan orang bodoh? Atau kamu maunya jadi golongan orang aring? Tentunya tidak, kan? Oleh karena itu kami sudah menyiapkan panduan bagi kamu supaya bisa menyiasati keadaan darurat dan mepet yang menimpa kita.

  1. Banjir
Buat kamu-kamu yang tinggal di daerah rawan banjir, ini penting buat kamu ketahui, supaya ketika banjir menghadang, kamu sudah siap menerjang. Hal yang pertama harus kamu lakukan ketika banjir datang adalah memastikan keselamatan kamu dan orang-orang terdekat kamu. Yang paling penting adalah kamu harus inget apakah kamu bisa berenang atau nggak? Kalau kamu bisa berenang, fine-fine aja. Tapi kalo kamu gak bisa berenang, kamu harus siap cari tempat yang lebih tinggi, atau cari benda yang bisa bantu kamu mengapung, misalnya styrofoam, ban dalem, atau gedebog pisang. Tapi kalau emang udah keadaan darurat banget, kamu bisa telepon SAR (search and rescue) di nomor 1156.

Baru nanti kalo kamu udah bisa mastiin diri kamu save, kamu boleh nyelamatin barang-barang berharga kamu. Ini juga harus dibedain prioritasnya, yang paling utama itu dompet, handphone, dan surat-surat berharga. Nah, kalo kamu emang tinggal di daerah langganan banjir, ada baiknya kamu udah persiapin naro barang-barang yang penting itu agak tinggian atau aman dari jangkauan air banjir, jadi pas banjir dateng gak grasak-grusuk.

Atau bisa juga kreatif menghadapi banjir kaya si mas dan mbak ini.

  1. Kebakaran
Sebelum kami terusin bagian ini, kami mau baca doa dulu, doa semoga kita semua terhidar dari musibah kebakaran. Walaupun kami suka bakar-bakaran, tapi kami gak mau kalo sampe terjadi kebakaran. Tapi yang namanya musibah kan gak bisa ditebak, jadi kalau (jangan sampe deh) kamu kena musibah kebakaran, ini yang harus kamu lakukan:

  • Segera tinggalkan gedung dan lari secepatnya ke luar, jangan lupa tengok sekeliling kamu siapa tau ada yang butuh bantuan. Tinggalin barang-barang, utamakan keselamatan.
  • Kalo keadaan sudah memburuk, kaya misalnya kamu udah kejebak dalam ruangan yang penuh api, segera basahi sekujur badan kamu termasuk pakaian yang melekat di badan. Gunanya buat meminimalisir luka bakar. Atau kalau kamu gak sempet nyari air, cari benda yang permukaannya keras buat nutupin atas kamu selagi kamu berusaha keluar.
  • Ada api pasti ada asap, jadi jangan lupa tutupi hidung kamu. Kamu bisa buka baju kamu terus modif jadi masker buat ngelindungin mulut dan hidung kamu.
  • Segera telepon pemadam kebakaran. Nih NYUNYU kasih nomernya: 113, 344, 109, 75075.


  1. Gempa
Sebagaimana kita ketahui bahwasanya Indonesia secara geografis berada di daerah rawan gempa, mau gak mau maksa kita buat selalu waspada dan siaga sama bencana yang satu ini. Belajar dari Jepang yang jauh lebih sering ditimpa bencana gempa, kami pengen ngajak kamu semua biar lebih aware menghadapi bencana yang satu ini. Ini yang harus kamu lakukan kalau bencana alam gempa datang menimpa:

  • Tetap tenang! Kalau kamu lagi di dalem ruangan, tetap di dalem, kecuali jika jarak dari ruangan kamu ke luar itu dekat. Kamu bisa merangkak ke bawah perabotan yang berat, kayak meja dan ranjang. Jauhi jendela dan perabotan yang bisa  menimpa kamu.
  • Kalo kamu ada di luar, jauhin tiang listrik atau apaan aja yang memungkinkan tumbang. Sebisa mungkin cari tanah lapang dan jauhin gedung-gedung tinggi.
  • Kalau kamu lagi ada di dalem mobil,  berhenti dulu dan diam di dalem mobil sampe gempa berhenti. Kecuali kalo kamu ada di daerah yang deket sama tanah lapang.
  • Jangan pernah gunakan lift! Karena setiap gempa selalu ada kemungkinan mati listrik dan kamu bisa kejebak nanti.


  1. Kebelet Boker
Ini juga bisa dikategoriin keadaan darurat, setuju gaaaak? Yang gak setuju ngacung hayooo! Menurut kami, kebelet boker dan gak ada sarana penunjangnya (baca: wc) itu layak dimasukkan ke dalam kategori KLB (kejadian luar biasa). Gimana enggak, bayangin kalo kamu lagi di dalem angkutan umum terus kebelet boker, apa gak bingung? Bingung pastinya kan. Oleh karena kami udah siapin panduan buat kamu ketika kepepet kebelet boker dan gak ada wc buat disambangi:

  • Tarik napas dalam-dalam
  • Buang napas dengan perlahan
  • Berusahalah sekuat tenaga supaya tidak sampai jebol pertahanan kamu, kamu harus yakin dan optimis. Jangan sampai keluar walaupun hanya sedikit karena kita tidak pernah tahu apakah yang sedikit itu dapat memproduksi bau yang membunuh atau tidak. Waspadalah.
  • Cari benda kecil yang bisa dipegang buat mengalihkan perhatian kamu. Misalnya kamu bisa raih batu kecil di sekitar kamu terus kamu genggam atau minimal masukin kantong. Niscaya rasa pengin boker kamu akan berkurang.
  • Selamat mencoba